Surabaya, - Setelah berjalan selama 3 hari, pelaksanaan pelatihan dan pembekalan personil Penerangan yang berlangsung di Mapendam V/Brawijaya, Surabaya secara resmi berakhir.
Pelaksanaan kegiatan itu, ditutup langsung oleh Kapendam V/Brawijaya, Kolonel Kav Donan Wahyu Sejati, S.Sos. Kamis (14/11/2024) sore.
Baca juga:
14 Prajurit Resmi Jadi Warga Kodim Klungkung
|
Dijelaskan Kapendam, pelatihan yang berlangsung selama 3 hari itu bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan kompetensi prajurit Penerangan dalam menyampaikan informasi kepada publik serta mendukung tugas komunikasi TNI.
Satuan Penerangan, kata Kolonel Kav Donan, memiliki peran strategis dalam membangun komunikasi yang efektif antara TNI dan masyarakat.
“Tugas penerangan lebih dari sekadar menyebarkan informasi, namun juga untuk memastikan bahwa informasi yang disampaikan akurat, transparan, dan mendukung citra positif TNI di mata publik, ” ujar Kapendam.
Selama pelatihan, para peserta mendapatkan berbagai materi, termasuk teknik penulisan berita, pengelolaan media sosial, serta keterampilan publik speaking dan penyiaran.
Selain itu, mereka juga dilatih untuk mengenal lebih dalam tentang etika komunikasi, keterampilan dalam pengelolaan hubungan dengan media, serta cara menghadapi isu-isu yang berkembang di masyarakat.
Tak hanya itu, Kolonel Kav Donan juga mengingatkan para personil Penerangan untuk terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat.
“Sehingga mereka dapat lebih efektif dalam menyampaikan pesan melalui berbagai platform media, baik tradisional maupun digital. Komunikasi yang efektif juga sangat diperlukan untuk menjaga hubungan baik antara TNI dan masyarakat, serta untuk mendukung keberhasilan tugas-tugas TNI, ” tambahnya.
Perlu diketahui, pelatihan itu diikuti oleh sejumlah personil dari berbagai satuan Penerangan yang ada di wilayah teritorial Kodam V/Brawijaya. Dengan berakhirnya pelatihan itu, Kapendam berharap para personil Penerangan semakin siap dan profesional dalam melaksanakan tugas.
“Baik di dalam maupun di luar lingkungan TNI, serta dapat berkontribusi dalam memperkuat peran TNI sebagai penjaga kedaulatan dan keamanan negara, ” pinta Kapendam. (*)